Home »
Agen Togel Online Aman dan Terpercaya
,
Agen Togel Terbaik
,
Judi Togel Online
,
Paito Online Terpercaya
,
Prediksi Togel Terbaik
,
Situs Togel Terbaik
» Doni Monardo: Jika Presiden Jokowi Putuskan Lockdown, BNPB Akan Kewalahan
Doni Monardo: Jika Presiden Jokowi Putuskan Lockdown, BNPB Akan Kewalahan
Dirangkum situs Agen Togel Online Aman dan Terpercaya
Pemerintah Indonesia telah memilih menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam menghadapi pandemi virus corona (Covid-19).
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo mengatakan, pihak Agen Togel Terbaik bakal kewalahan jika pemerintah mengambil sikap lockdown atau karantina wilayah. Kewalahan tersebut berupa mendistribusikan anggaran-anggaran ke daerah yang dilakukan lockdown.
“Bayangkan kalau kemarin Bapak Presiden memutuskan lockdown atau karantina wilayah. Mungkin hari ini BNPB akan kewalahan mendistribusikan anggaran dana sekian ratus juta penduduk Indonesia,” ujar Doni dalam rapat virtual dengan Komisi VIII DPR, Senin (6/4/2020).
Menurut Judi Togel Online, saat lockdown, pemerintah pusat wajib membiayai kebutuhan dasar masyarakat.
“Karena kewajiban pemerintah pusat untuk membiayai kebutuhan dasar masyarakat,” tuturnya.
Lebih jauh Paito Online Terpercaya menjelaskan alasan Presiden Jokowi tak mengambil keputusan lockdown atau karantina wilayah dalam menghadapi virus corona (Covid-19) lantaran memperhatikan masyarakat-masyarakat yang bekerja harian.
“Belum lagi masyarakat-masyarakat kita yang ada di daerah-daerah sangat sempit dan kumuh. Satu rumah itu dihuni dua keluarga. Mereka tidur bergantian, mereka bekerja sebagai tenaga kasar, Tempatnya sempit. Kalau lockdown, karantina wilayah bagaimana mereka bisa bergerak,” ucap Prediksi Togel Terbaik.
Meski demikian, Situs Togel Terbaik mengingatkan suatu kebijakan yang dibuat memang tak selalu sempurna, bisa saja satu sisi baik namun satu sisi kurang bagus. Hanya saja apapun keputusan kepala negara haruslah dijalani semua pihak demi memberantas penyebaran virus corona ini.
0 komentar:
Posting Komentar