Home »
Agen Togel Online Aman dan Terpercaya
,
Agen Togel Terbaik
,
Judi Togel Online
,
Paito Online Terpercaya
,
Prediksi Togel Terbaik
,
Situs Togel Terbaik
» La Catrina, Wanita Cantik Pimpinan Kartel Meksiko Tewas Ditembak Polisi
La Catrina, Wanita Cantik Pimpinan Kartel Meksiko Tewas Ditembak Polisi
Dikutip dari situs Agen Togel Online Aman dan Terpercaya
Seorang wanita yang merupakan pimpinan kartel Meksiko yang terkenal kejam telah terbunuh dalam sebuah tembak menembak sengit dengan kepolisian dan tentara Meksiko. Sebuah video yang difilmkan menggunakan kamera tubuh selama baku tembak itu memperlihatkan Maria Guadalupe Lopez Esquivel (21) atau yang dikenal sebagai 'La Catrina' berlumuran darah setelah ditembak di leher.
Menurut laporan Agen Togel Terbaik setempat, wanita muda itu tinggal di rumah persembunyian yang dijaga oleh anggota kartel bersenjata ketika pihak berwenang menerima petunjuk dan melakukan penyerbuan pada Jumat, 10 Januari lalu.
Rekaman menunjukkan Esquivel duduk di tanah berusaha untuk bernafas sementara seorang petugas mengatakan kepadanya untuk tetap tenang dan menunggu helikopter untuk membawanya ke rumah sakit.
Dia kemudian terlihat dibawa bersama sejumlah anggota kartel lainnya, yang juga ditangkap dalam serangan itu, diangkut ke dalam helikopter. Dia diketahui tewas di rumah sakit satu jam setelah penangkapannya, demikian diberitakan Judi Togel Online, Selasa (14/1/2020).
La Catrina dicurigai sebagai salah satu tokoh utama Kartel Jalisco New Generation (CJNG) dan terkenal karena mem-posting foto dirinya bersama Paito Online Terpercaya dan senjata api ekstrem di media sosial.
Dia memimpin tim pembunuh bayaran di dalam sel CJNG yang melakukan penyergapan terhadap polisi negara bagian di Kotamadya Aguililla, Negara Bagian Michoacan pada Oktober lalu.
Diyakini Prediksi Togel Terbaik bahwa La Catrina bergabung dengan CJNG pada 2017 setelah terlibat dengan pemimpin kartel lain yang dikenal sebagai 'M2'.
CJNG menjadi dikenal antara 2013 dan 2015 dan sekarang dianggap Situs Togel Terbaik sebagai salah satu kartel Meksiko terbesar dan paling berbahaya di bawah pimpinan mereka, Ruben Oseguera Cervantes, atau 'El Mencho'. Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) menawarkan hadiah hingga USD10 juta untuk informasi yang dapat mengakibatkan penangkapannya.
0 komentar:
Posting Komentar